The Rising Job

Jika anda berkendara di jalan-jalan perkotaan di Indonesia maka dapat dipastikan anda akan melihat pengemudi sepeda motor dengan helm dan jaket dengan warna dan motif hijau. Ya, mereka adalah driver ojek online. Ojek online dan taksi online sudah demikian menjamuri jalan-jalan kita. Sebuah pekerjan yang 10 tahun yang lalu bahkan mungkin tidak terlintas di benak kita kehadirannya.

Kehadiran Transportasi berbasis daring tersebut mungkin tidak akan terjadi jika tidak ada kemunculan google android pada tahun 2007. Ada sejumlah pekerjaan yang kita ketahui hari ini, yang pada 10 tahun yang lalu tidak pernah kita dengar. Pekerjaan-pekerjaan tersebut muncul setelah diluncurkannya smartphone dan web 3.0 serta didukung oleh konektivitas internet yang cepat berbasis teknologi 4G.

Pertumbuhan social media yang demikian pesat ini kemudian menyebabkan hadirnya social media manager, kemudian ada juga yang menjadi influencer professional. Kehadiran cloud computing menyebakan berkembangnya para ahli komputasi awan (cloud computing specialist). Hari ini TV bukan lagi menjadi media yang dominan, anak-anak muda terutama lebih memilih membuat konten sendiri dan menayangkannya melalui channel youtube mereka, maka kita mengenal youtube content creator atau disebut juga dengan youtuber.

Tentu saja profesi-profesi baru ini tidak terbatas pada teknologi berbasi digital saja. Tahukah anda offshore windfarm. Offshore wind farm adalah pembangkit listrik tenaga angin yang diletakkan di lepas pantai. Untuk mendukung offshore wind farm maka dibutuhkan engineer offshore wind farm. Contoh-contoh lain pekerjaan-pekerjaan yang baru muncul ini diantaranya adalah Big data analyst/specialist, manajer keberlanjutan (sustainability manager), pilot drone, ahli generasi milenial (millennium generation expert),  disainer 3D, analis web, penilai penghematan energi (green deal assessor), teknisi mobile service, koordinator robot, dan lain sebagainya.

The future

Dalam 10 tahun ke depan dengan adanya perkembangan tren dan teknologi yang terus terjadi, maka sejumlah profesi dan pekerjaan-pekerja baru akan tumbuh untuk memenuhi kehidupan serta menjawab solusi permasalahan yang tengah berkembangkan di masyarakat. Fast Company (dalam buku The 4th Industial Revolution & the Future of Jobs) meramalkan sejumlah pekerjaan baru akan berkembang di tahun 2025, diantaranya adalah:

  • Virtual Reality Experience Designer

Virtual reality (VR) adalah sebuah teknologi yang memungkinkan penggunanya melakukan interaksi dengan suatu lingkungan melalui perangkat VR. Saat ini VR Sudah banyak diapikasikan dalam dunia gaming, namun VR juga memungkinkan digunakan dalam hal travel hingga berbelanja. VR akan semakin popular dan luas penggunaanya baik untuk kebutuhan entertainment maupun professional. Sehingga para spesialis dan disainer VR akan semakin dibutuhkan.

  • Profesional Triber

Manajer freelance professional yang menghususkan diri dalam menempatkan tim bersama untuk mengerjakan proyek-proyek yang bersifat spesifik (diluar rutinitas perusahaan).

  • Urban Farmer

Meski hari ini jumlah petani trennya menurun, namun diprediksi dalam 10 tahun ke depan  petani akan menjadi profesi yang banyak dibutuhkan. Tentu saja hal ini didukung oleh teknologi pertanian dan kesadaran masyarakat akan produk makanan berbasis organik dan berkelanjutan.

  • Remote health care specialist

Profesi ini mencakup berbagai profesional perawatan kesehatan yang merancang perangkat dan sistem yang secara proaktif melacak masalah kesehatan dan (atau) terlibat dalam hubungan perawatan kesehatan jarak jauh atau virtual dengan pasien.

  • Smart-home handy person

Sebuah profesi yang terkait dengan teknologi smart home yang bertugas untuk mengintegrasikan gadget dan berbagai peralatan elektronik yang berada dirumah agar dapat berjalan dengan baik.

employment outlook 2015-2020

Hilangnya pekerjaan dan lapangan kerja

Hilangnya pekerjaan dan lapangan kerja

Obrolan makan siang saya beberapa waktu lalu membahas sulitnya lapangan kerja hari ini. Berdasarkan pengalaman teman ngobrol saya yang merupakan karyawan yang sudah senior, setidaknya  10 tahun lalu lapangan kerja tersedia lebih banyak ketimbang sekarang, bahkan beliau agak pesimistis dengan persaingan kerja di masa depan untuk anaknya yang baru akan memulai pendidikan sarjana. Sudah barang tentu hal ini juga terjadi pada teman-teman fresh graduate saya, masih banyak diantara mereka yang menganggur.

Namun ternyata kenyataan yang kami rasakan ini berbeda dengan data BPS. Data BPS justru menunjukan tingkat unemployement mengalami penurunan yaitu hanya 5,13% pada februari 2018, pengangguran di klaim turun dibandingkan tahun lalu.

Lalu apakah yang sebenarnya terjadi, apakah kita sedang dibohongi oleh data?

Menurut definisi BPS Penganggur terbuka, terdiri dari:

  • Mereka yang tak punya pekerjaan dan mencari pekerjaan.
  • Mereka yang tak punya pekerjaan dan mempersiapkan usaha.
  • Mereka yang tak punya pekerjaan dan tidak mencari pekerjaan, karena merasa tidak mungkin mendapatkan pekerjaan.
  • Mereka yang sudah punya pekerjaan, tetapi belum mulai bekerja.

Sementara itu menurut definisi Wikipedia, pengangguran atau tuna karya adalah istilah untuk orang yang tidak bekerja sama sekali, sedang mencari kerja, bekerja kurang dari dua hari selama seminggu, atau seseorang yang sedang berusaha mendapatkan pekerjaan yang layak.

Jadi menurut Wikipedia jika seseorang bekerja kurang dari  dua hari dalam seminggu maka orang tersebut tidak dianggap bekerja atau menganggur. Tentu saja kalau pengangguran hanya didefiniskan untuk mereka yang sama sekali tidak bekerja angka pengangguran akan menjadi lebih kecil.

Sementara itu menurut Kadin (kwartal III 2017) selama 10 tahun terakhir lebih Indonesia mengalami deindustrialisasi. Dalam hal ini disebutkan bahwa bukan berarti sektor industri tidak tumbuh, hanya saja pertumbuhannya kalah dibandingkan dengan sektor-sektor lain.

Inilah yang kemudian menyebabkan jumlah engineer yang terus dihasilkan oleh universitas tidak sebanding dengan pertumbuhan daya serap sektor industri di Indonesia, Walhasil semakin jamak kita temui sarjana-sarjana teknik di  sektor-sektor jasa, seperti perbankan misalnya.

infografis21Perubahan Industri ke-4

Jika kita menelisik lebih dalam lagi ternyata tidak hanya tren perkembangan sektor-sektor ekonomi yang mengalami perubahan namun didalamnya ada perubahan yang lebih besar lagi yang sedang terjadi. Perubahan yang menyebabkan sebagian pekerjaan yang ada mulai menghilang. Pabrik-pabrik sudah semakin canggih, tentu saja pekerjaan-pekerjaan manusia yang ada disana menghilang digantikan oleh mesin dengan sistem terotomasi. Kita kemudian semakin familiar dengan istilah smart factory, smart plant. Kalau ada ponsel pintar lalu muncul pula pabrik pintar dengan adanya IoT dan Data Mining.

Sektor industri tidak dapat menghindari perubahan ini, mereka sedang berlomba mencerdaskan pabrik-pabriknya karena sedang memasuki apa yang disebut sebagai revolusi industri 4.0.

Disruption

Kembali ke persoalan pekerjaan dan kekhawatiran rekan saya diatas. Ternyata kekhawatiran itu bukanlah sebauh ketakutan orang tua biasa saja, karena menurut  salah satu komisi yang dibentuk PBB – On Financing Global Opportunity – The Learning Generation (Oktober 2016). Disebutkan, dengan pencepatan teknologi seperti saat ini, hingga tahun 2030, sekitar 2 miliar pegawai di seluruh dunia akan kehilangan pekerjaan.

Lantas apakah serta merta dengan pekerjaan yang menghilang tidak ada lagi yang bisa dilakukan. Ternyata tidak, justru pekerjaan-pekerjaan baru akan bermunculan. Seperti pekerja pabrik tadi yang akan kehilangan pekerjaan dengan adanya smart factory. Ditempat yang sama akan dibutuhkan pekerjaan sebagai ahli IoT, system analyst, dan sebagainya.

 

Mencari Meaning of Engineer

Jika kamu pernah berkuliah di teknik industri tentunya kamu akan berkenalan dan belajar menggunakan berbagai tools dan metode pemecahan masalah. Kemudian dari segudang tools tersebut satu, dua tools akan kamu gunakan untuk menyelesakan tugas akhir mu. Namun apakah kita sudah memahami semuanya (teknik industri).

Beruntung bagi saya karena setamatnya kuliah saya berkesempatan bekerja di sebuah perusahaan. Meskipun masih berstatus sebagai karyawan intern, setidaknya saya bisa menutup tahun ini dengan status yang berbeda dari sebelumnya(mahasiswa).

Jadi di sana kami melakukan analisis berdasarkan data yang kami kumpulkan dan kami olah sendiri. Dan ternyata ketika kita menggunakan metode-metode teknik industri secara langsung ada banyak tantangan di lapangan yang kita hadapi. Kalau ketika kita belajar dahulu semua sudah determistik, di lapangan bisa begitu dinamis dan bisa jadi uncertainty. Dan dengan kompleksitas perusahaan yang terus berkembang masalah menjadi selalu muncul dan terus berkembang.  Namun dari semua itu saya mulai memahami makna dari seorang (industrial) engineer.

Seorang insinyur sejatinya tidak semata-mata menjadi insinyur karena sudah belajar dari teori di kuliahnya akan tetapi engineer yang handal juga harus ditempa dan dilatih di lapangan.

Kerja Internship?

Singkat cerita tak berselang lama setelah siding sarjana atau sesaat sebelum wisuda saya sudah bekerja sebagai karyawan magang (baca: internship) di sebuah perusahaan swasta. Di satu sini tentu saya ini adalah sebuah kesempatan dan pengalaman yang berharga. Namun saat itu bisa dikatakan saya masih kaget, betapa tidak saat saya masih tergopoh mengejar untuk mengurus administrasi dan kelengkapan yang dibutuhkan untuk wisuda yang saat itu sudah deadline, beberapa hari kemudian saya harus menghadapi interview dan dilanjutkan dengan persentase dengan perusahaan dan satu dua minggu kemudian harus datang pagi sampai sore setiap hari.

Setidaknya dari pengalaman yang saya rasakan keuntungan jadi karyawan intern diantaranya adalah:

  • Lebih fleksibel dibanding karyawan tetap (lebih bebas ambil cuti dan bisa telat sesekali)
  • Tidak terikat kontrak (bisa sambil ngelamar dan nunggu panggilan dari perusahan lain)
  • Tekanan lebih rendah dibanding karyawan tetap (karena kita masih belajar, masih boleh trial and error)

Namun duka jadi intern ada juga

  • Gaji kecil (bahkan sangat kecil, tergantung perusahaanya juga sih)
  • Tidak dapat fasilitas dan support yang memadai (tidak ada tempat (meja) khusus buat kita, tidak mengikuti event yang diadakan perusahaan (relatif sih tergantung perusahaan), tidak dapat transportasi khusus (ini juga relatif))
  • Tidak memilki authority (karena project kami adalah project improvement jadi kita hanya dapat membuat rekomendasi)

Kesimpulannya setelah dua bulan jadi intern saya merasa bosan, bosan karena saya merasa progress saya lambat selama dua bulan ini dan hal ini terjadi utamanya karena kendala-kendala nonteknis yaitu minimnya fasilitas untuk bekerja. kadang itu membuat saya tidak bisa perform secara maksimal.

Mungkin memang sudah saatnya saya mencari ruang yang lebih luas untuk bergerak, kesempatan yang lebih besar untuk berkarya dan tantangan-tantangan baru yang lebih menatang.

Perekayasa Industri dan Jumlah Pekerja Optimal

Beberapa waktu yang lalu saya berkesempatan untuk mengikuti penerimaan magang di sebuah perusahaan oleochemical di Medan. Di tahap awal pihak manajemen melakukan interview terhadap kami calon karyawan magang. Dari interview tersebut kami mendapati bahwa perusahaan ingin kami nantinya menghitung jumlah karyawan optimum yang sebenarnya dibutuhkan oleh perusahaan. Motion and time study atau studi gerak dan waktu adalah tools yang dapat menjawab keinginan mereka, so far tentu saya itu cukup tepat.

Selanjutnya saya kembali dipanggil untuk mengikuti tahap persentasi dan yang mereka minta dipersentasikan adalah tugas akhir kami, alasanya adalah mereka ingin melihat bagaimana kami menganalisis sebuah masalah. Dan, karena judul tugas akhir saya adalah supply chain management dengan metode  ANP jelas itu tidak related, terlebih saat itu sempat ditanya apakah ini (metode saya) bisa diterapkan di operasional. Tentu saja metode saya tidak cocok seperti bagaimana tidak cocoknya pentungan bila dipakai untuk menangkap nyamuk.

Saya berfikir kenapa di iklan lowongan mereka dikatakan mencari atau mengutamakan yang pernah melakukan penelitian tentang motion and time study atau seorang teknik industri dengan konsentrasi ergonomic and human factor. Sebenarnya kalau mereka ingin mencari jumlah karyawan optimal akan lebih tepat jika mereka melempar case kepada kami.

Di teknik industri khususnya dikampus saya  ada 3 spesialisasi atau pembidangan atau konsentrasi, scientific management, ergonomic & human factor, dan system manufacture. Namun pembidangan di teknik industri bukanlah pembidangan yang bersifat khusus karena hanya ada 3 mata kuliah pilihan yang bisa diambil dan setiap mahasiswa akan melakukan praktikum yang sama. Sebagai contoh yang mengambil scientific management tetap mengambil kuliah analisa perancangan kerja, yang mengambil ergonomic akan tetap belajar proses manufaktur, dan yang mengambil system manufaktur akan tetap mengikuti kelas manajemen rantai pasok.

Kembali ke masalah di perusahaan tadi, jumlah karyawan optimal.

Garis besarnya adalah motion and time study. Untuk tools yang dapat digunakan dalam menganalisis, ada beberapa tools yang dapat digunakan,

  1. Peta kerja,

Peta kerja ini ada macam-macam lagi, diantaranya  peta proses regu kerja (Gang Process Chart), diagram aliran (Flow Diagram), peta pekerja dan mesin (Man-Machine Chart), dan peta tangan kiri & tangan kanan. Dalam menggunakan peta kerja digunakan metode pengukuran kerja dengan stopwatch time study.

Pengukuran dengan stopwatch time study dilakukan secara langsung, dengan kata lain pekerjaan yang dilakukan seorang operator langsung diukur waktu pengerjaannya ditempat dimana pekerja tersebut berada. Sesuai dengan namanya, pengukuran waktu ini menggunakan stopwatch sebagai alat utamanya dan pengukuran waktu yang didapat, akan digunakan untuk menetapkan waktu standar (waktu baku) dari suatu pekerjaan.

  1. Activity sampling

Activity sampling adalah suatu prosedur pengukuran yang dilakukan pada waktu tertentu secara acak yang dikembangkan berdasarkan hukum probabilitas dimana pengamatan yang dilakukan menggunakan sampel yang diambil secara acak, namun penilaian tidak hanya terbatas pada aktivitas dimana seseorang bekerja atau tidak, tetapi hingga pada penilaian dan pembagian rinci aktivitas yang dilakukan seseorang selama jam kerjanya.

Sampling pekerjaan sangat cocok digunakan dalam melakukan pengamatan atas pekerjaan yang sifatnya tidak berulang dan memiliki siklus waktu yang relatif panjang. Sampling dilakukan secara sesaat pada waktu-waktu yang ditentukan secara acak. Oleh karena itu penggunaan tabel acak sangat diperlukan dalam metode ini.

 

Kalau Jokowi 2 Periode Gawat Indonesia Ini

Demikianlah celoteh salah seorang teman saya pada sebuah grup obrolan aktivis kampus. Yang ketika itu sedang terjadi perbincangan hangat mengenai hutang luar negeri Indonesia yang nambah.

2,5 Tahun Jokowi Utang Pemerintah RI Tambah Rp 1.062 T

Headline dengan angka yang besar tersebut tentu saja memancing komentar negatif dari anggota grup dan tentunya masyrakat awam jika mereka membaca.

Tentunya nilai hutang yang cukup besar tersebut sudah dihitung betul oleh seorang Sri Mulyani. Karena sejatinya bukan besarnya hutang tapi bagaimana rasio keuangan Negara kita. Hal tersebut yang menentukan apakah Negara kita mampu membayar atau tidak.

Tentu saja dengan pembangunan infrastruktur yang sedang gencar-gencarnya dilakukan saat ini keuangan Negara akan berdarah-darah. Dalam hal keuangan dara adalah cashflow, uang masuk dan uang keluar karena lebih banyak uang keluar makanya keuangan Negara menjadi berdarah-darah.

Diluar dari pada itu memang teman-teman aktivis saya tersebut sangat kritis terhadap pemerintahan presiden jokowi.

Sebagai pemimpin perubahan tentu saja pemerintahan Jokowi menuai banyak kritik. Betapa tidak masyarakat kita sudah mulai menajak perekonomianya pasca krisis ekonomi 1998, sedang enak-enaknya menikmati subsidi BBM, subsidi dicabut. Dialihkan untuk membangun jalan, dan karena jalanan baru sedang dibangun jalan yang ada jadi semakin macet, belum lagi debu yang diakibatkan oleh proyek tersebut tentu saja sangat mengganggu para pedangan disekitar proyek. Dan proyek-proyek tersebut tentunya tidak berlangsung selama bulanan tetapi bisa tahunan. Tentu saja rakyat meradang.

Namun kita bila kita mencermati apa yang terjadi dalam perspektif manajemen perubahan. Sigmoid curve, sebuah kurva yang bentuknya seperti huruf “S” yang tertidur yang setiap puncak dan lambahnya itu dapat kita analogkan dengan krisis. Sebagai contoh adalah krisis ekonomi yang kita alami ditahun 1998 sebagai lembah pertama dalam kurva tersebut. Setelah krisis terjadi kemudian keadaan mulai membaik perekonomian mulai merangkak naik dalam 10-20 tahun ini. Kepercayaan internasional terhadap Indonesia kembali dapat diraih terbukti Indonesia adalah salah satu dari Negara G-20 saat ini. Kita mulai mendekati puncak dari kurva tersebut. Setelah melawati puncak dalam kurva sigmoid akan kembali turun kebawah yang artinya perlambatan kembali menuju ke keadaan yang tidak baik yang kacau.Capture

Seorang pemimpin perubahan harus melihat apa yang  akan terjadi dimasa depan dan melakukan perubahan dengan segera. Perekonomian memang sudah lebih baik tetapi kita liat pertumbuhan penduduk dan prtumbuhan jumlah kendaraan yang dimiliki oleh masyarat tidak diimbangi oleh pertumbuhan infrastruktur yang sekarang dapat kita lihat kemacetan tidak hanya di kota-kota besar. Di kota-kota kecil di luar jawa pun sudah menjadi semakin padat. Bandara-bandara di banyak tempat menjadi semakin penuh. Jika tidak diperbaiki dengan segera apa yang akan terjadi dalam 5-10 tahun mendatang.

Langkah pak presiden memang bukanlah langkah pemimpin populis karena yang dilakukan bukanlah apa yang diinginkan tapi apa yang dibutuhkan. Kalau banyak yang kurang puas itu sudah pasti terjadi karena perubahan tidak akan terjadi dalam semalam.

Catatan di Penghujung Kuliah

Belakangan ini saya disibukan dengan apa yang disebut dengan tugas akhir alias TA alias Skripsi. Sekiranya menghabiskan waktu 1 kalender terhitung sejak awal mengurus berkas dan menghabiskan energi yang tak terkira banyaknya.

Dan pada akhirnya jika kalian juga pernah merasakan yang namanya TA atau skripsi kalian akan mengetahui TA itu bukan soal ilmu tapi soal kesabaran dan emosi. dan menurut saya TA seorang calon engineer itu kadang bukan tentang rekayasa dari permasalahan yang dihadapi tetapi juga rekayasa TA itu sendiri.

Mengefektifkan Ekonomi Kreatif

Ada yang menarik dari program TV baru di Metro TV. Program tersebut bertajuk Big Circle dengan dipandu oleh Andy F Noya menghadirkan banyak prakitisi starup dan ekonomi kreatif mulai dari  CEO Tokopedia, Brand Consultant, CEO Young On Top, Yoris Bastian, Sosial Entreprenuer, Penulis, Local Brand Consultant dan terutama adalah kepala Badan Ekonomi Kreatif, Triawan Munaf.

Ekonomi kreatif adalah sebuah konsep di era ekonomi baru yang mengintensifkan informasi dan kreativitas dengan mengandalkan ide dan pengetahuan dari sumber daya manusia sebagai faktor produksi yang utama

Saya kira program acara seperti ini layak untuk dikembangkan karena sejatinya pelaku kreatif atau anak muda kreatif di Indonesia itu banyak. Tentunya acara yang memberikan mentoring seperti itu dapat menjadi penyegar atau motivasi tersendiri.

Lebih hebat tentunya itu tak sebatas sebagai cuap-cuap di media saja namun ada follow up nya karena sudah menghadirkan stakeholder dari pihak pemerintah.

Mengapa Suatu Saham Dapat Dinyatakan Sesuai Syariah

Suatu saham dinyatakan memenuhi prinsip syariah dan masuk dalam daftar efek syariah (DES) apabila telah memenuhi kriteria syariah yang ditetepkan dan diseleksi oleh tim Otoritas Jasa keuangan dan Dewan Syariah Nasional MUI.

Adapun ketentuan suatu saham dapat dinyatakan sesuai syariah yaitu:

  1. Perusahaan tersebut tidak boleh melakukan kegiatan usaha yang dilarang atau bertentangan dengan prinsip-prinsip syariah. Misalnya perusahaan yang memproduksi alkohol, tentu tidak masuk ke dalam saham-saham yang bisa dikategorikan saham syariah.
  2. Berdasarkan laporan keuangan perusahaan tersebut tidak memiliki utang berbasis riba terhadap total aset atau lebih dikenal dengan debt to asset Halaman 4 dari 6 BEI 101 ratio lebih dari 45%. Sampai di situ masih ada lagi aturan lain yang semakin memperketat suatu saham bisa masuk ke dalam kategori syariah.
  3. Berdasarkan laporan keuangannya, tidak memiliki pendapatan bunga atau pendapatan non-halal terhadap total revenue lebih dari 10%.

Dengan seleksi yang cukup ketat tersebut maka tidak semua saham yang diperdagangkan di BEI dapat dinyatakan sebagai saham syariah. Meskipun demikian perkembangan pasar modal syariah cukup menggembirakan pada akhir tahun 2015 saja, setidaknya sudah terdapat lebih dari 300 saham syariah, atau sudah lebih dari 50% dari total saham di BEI sesuai dengan syariah. Dengan kapitalisasi sebanyak lebih dari 50% dari total kapitalisasi BEI yang saat ini sebesar lebih dari Rp 5.200 triliun. Tentunya menjadi sebuah peluang investasi yang menjanjikan.

Berinvestasi Syariah di Pasar Modal

Indonesia adalah Negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia sehingga potensi memiliki potensi yang besar bagi pengembangan pasar modal syariah. Lalu, apakah investasi di pasar modal sudah sesuai dengan syariat islam?

Di pasar modal sudah banyak fatwa dan aturan yang diterbitkan menganai penerapan prinsip syariah. Ada 16 fatwa dan 3 peraturan otoritas jasa keuangan.

Karena banyaknya pertanyaan dari masyarakat tentang apakah investasi di pasar modal sudah sesuai dengan prinsip syariah atau tidak. Sehingga bursa efek Indonesia(BEI) mengajukan permohonan fatwa kepada dewan syariah nasional (DSN) MUI, maka pada tanggal 12 mei 2011 BEI telah memperoleh fatwa nomor 80 dari DSN MUI yang mengatakan mekanisme perdagangan efek bersifat ekuitas di pasar regular sudah sesuai dengan syariah. Sehingga investasi di pasar modal diperbolehkan sepanjang tidak bertentangan dengan ketentuan yang berlaku dalam fatwa yang telah diterbitkan oleh DSN MUI.

(FATWA DEWAN SYARI’AH NASIONAL NOMOR 80/DSN-MUI/III/2011)

Beberapa inti dari fatwa nomor 80 tersebut adalah

  1. Transaksi saham dianggap sesuai  syariah apabila hanya melakukan jual beli saham syariah
  2. Saham yang telah dibeli boleh ditransaksikan kembali meskipun settlement baru dilakukan pada tiga hari setelah transaksi. Sesuai prinsip Qabdh Hukmi, penguasaan asset oleh pembeli secara dokumen kepemilikan asset yang dibelinya baik dalam bentuk catatan elektronik maupun non elektronik.
  1. Continues auction sudah sesuai dengan akad Bai’ Al muswamah, akad jual beli dengan kesepakatan harga pasar yang wajar melalui mekanisme tawar menawar yang berkesinambungan. Pada proses tawar-menawar harga yang dilakukan, penjual tidak wajib menginformasikan harga perolehan tersebut kepada pembeli.

Selain aturan dari dewan syariah nasional MUI di pasar modal juga terdapat beberapa aturan lagi tentang pasar modal syariah yang diterbitkan oleh OJK

Peraturan nomor IX A 13 tentang penerbitan efek syariah

Peraturan nomor IX A 14 tentang akad-akad yang digunakan dalam penerbitan efek syariah di pasar modal

Peraturan nomor II K 1 tentang kriteria dan penerbitan daftar efek syariah atau disebut juga DES

Jadi sudah jelas bawah investasi syariah di pasar modal sudah didukung oleh landasan fiqih dan aturan yang komperhansif, maka kita tidak perlu ragu lagi untuk berinvestasi di pasar modal.